NENG TANTI's MONUMENTAL PROJECT IS....

FANTASY LIVING FOR KIDS

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Kalau mendengar kalimat 'fantasy' sepertinya kita dibawa melayang-layang sama ibu peri, naik kereta atau babut terbang, punya tongkat ajaib, dan memasuki dunia yang warna-warni dengan istana permen, sungai coklat dan mata air jus cranberry. Terus sampai sana diterima oleh Raja Penyihir Timur dan dipersilakan minum teh di padang rumput terbuka ditemani unicorn dan diladeni para peri ^^

Ow, jadi apakah impian saya actually? 
Kalau ditanya impian, sekaligus menanyakan resolusi Tahun 2014, banyak sekali. Tapi, baiklah.. kita mulai dari 'sejarah' impian saya.

1. Dream Book

Dream Book adalah sebuah buku yang besar sekali -tepatnya file folder- yang sudah beberapa kali saya buat. Saya tahu, kadang keinginan saya yang segudang banyaknya itu tak akan dapat saya jabarkan atau ceritakan satu per satu pada malaikat pencatat. Walaupun 'ia' selalu ketitipan doa-doa saya pada Tuhan YME, tapi saya pertegas bentuknya dengan cara menggambarkan secara detail. Saya jadi sering klipping gambar atau artikel yang menarik buat saya, lalu saya susun satu per satu dengan keterangan dan foto saya atau anak-anak di dalamnya^^.

Ini contoh gambar-gambarnya :

Contoh gambar impian dalam layar desktop saya

Seperti terlihat, saya mengimpikan memiliki sebuah keluarga yang 'guyub' dan penuh kasih sayang. Saya juga bermimpi anak-anak menuntut ilmu di New Zealand *tentang ini ada ceritanya sendiri ^^
 
Saya juga hobby menggambarkan keinginan saya sejak kecil : saya ingin punya rumah di tepi sawah, dan ingin sekali punya villa di Puncak. Dan itu selalu saya ceritakan jika ditanya orang.

Tahukah anda apa yang terjadi? Saya terkaget-kaget karena suami saya ternyata sedang membangun sebuah rumah .. di pinggir sawah di daerah Karawaci - Tangerang, yang hingga kini kami huni!
Ini belakang rumah saya sekarang. Anak-anak sering memperhatikan para petani yang membajak sawah. Nah, rumah di sebelah adalah rumah keluarga suami yang digunakan untuk beristirahat di Cipanas. 

Belakang rumah persis di pinggir sawah

Rumah di Cipanas

It is rather spooky, right? Engga juga sih, setelah saya mengenal The Magic-nya Rhonda Byrne, saya jadi tahu bahwa visualisasi itu penting, disamping DOA & USAHA, tentunya ^^
 
Then, what? 
Sejak saya mengenal buku, dan jatuh cinta pada buku-buku (I'm also nerd hehe..) sepertinya saya tau kalo satu saat saya bisa bikin buku sendiri *mau bukti? 

Di SDsaya punya segepok buku gambar dengan kualitas kertas daur ulang yang buluk itu (jaman dulu kan ga umum ada HVS)

Ibuku tercinta : Hj Tatie Moelyono

Di SMP saya suka bikin kliping di dalam sebuah buku besar bekas pembukuan bapak, walopun habis itu merepotkan ibunda tercinta hihi, karenaa... sobekan kertas-buku-spidol yang terserak dimana-mana

Di SMAsaya mulai menulis sebuah buku yang dijilid menjadi sebuah buku cantik. Sudah terkumpul 4-5 buku tebal (min 1000 halaman) ketika seorang asisten RT !~@#@#@%# (baca :*******) memutuskan mengambilnya!

Kuliah  Saya sibuk dengan aneka proyek menggambar, bikin makalah, dan jalan-jalan ke beberapa gunung. Ceritanya sih sama ortu saya dapet proyek KKN hehe.. padahal itu semua untuk alasan biar ga sering dicari kalo lagi ilang ke Gede- Pangrango.

Bekerja?   Saya sih tetap seneng sama menulis plus menggambar, dan sering dapat order gambar kalender atau lukisan untuk perpisahan bos-bos.. beberapa karya saya sudah singgah duluan ke China, Swiss dan seantero nusantara. Sayang, ga pernah saya abadikan yah.. :(

It's me!

So, jadilah... di usia yang imut ini *life begins @ 40, right? (>_<) saya kembali memberanikan diri melirik dunia bernama menulis dan blogging!

Nah, based on woro-woro (*bahasa apa itu!) Pak de Cholik, saya memberanikan diri menulis proyek monumental tahun 2014  ini. Bismillaaahirrahmaanirrahiim.. bantu doanya yaa ibunda, ummi, hubby, anak-anak, temen-temen..

2. Mewujudkan Dream Book

Mengutip dari teaser pak de Cholik di http://kontes.abdulcholik.com/ maka saya memulai proyek ini. Sesuai dengan perkembangan, maka saya putuskan untuk juga mengikuti promo marketing yang sedang hip saat ini.

Saya sudah menyiapkan journey to make the fantasy book dengan memulai dari 0 (baca : enol): Mulai dengan persiapan belajar dari guru yang berpengalaman secara online, berbincang dan meminta masukan dari editor dan banyak berbincang atau chatting dengan para penulis dan pakar buku anak.

Untuk program promosi, saya menggandeng seorang ilustrator dan video animator, karena saya ingin fantasy book ini dinikmati bukan hanya dalam bentuk buku saja, namun juga animasi sederhana sebagai teaser, sekaligus sarana berkomunikasi dengan anak-anak yang mostly berbicara secara visual. 

      1. Buku Fantasy Anak - Drink the series

• Pelaksana Proyek : Tanti Amelia
• Pembantu : Editor, Penerbit, Illustrator
• Pelaksanaan Proyek : 1 Januari 2014  - 31 Desember 2014
• Target : Buku akan diterbitkan minimal 10.000 eks
• Roadshow & Bedah Buku : Di beberapa kota - Teaser Youtube
• Promosi : Perusahaan minuman & makanan anak-anak

Look at the long road - 123rf.com

"Remember what Aristotle said 2,000 years ago about drama: 

You have to have a plot, character, meaning and spectacle."

Anne Rice

Tulisan Anne Rice ini mengingatkan kembali bahwa untuk membuat sebuah cerita yang bagus, jangan pernah melupakan esensi utama sebuah karya : plot. karakter, arti dan wawasan.    


                              2. Dunia Fantasy Anak                                   

Belum terbayang mengenai DANA-nya, but..as always, you have to dream first, right?
Proyek Monumental Pak Dhe -sumpah- membuat mimpi-mimpiku yang tadinya hanya berupa coretan, kliping berdebu, sekarang berani aku buka kembali.. 
Thanks Pak Dhe ^^

Nah, dalam imajinasiku, ada sebuah area yang luasnya kira-kira sebesar tanah pekuburan elite yang lokasinya di ujung DKI Jakarta *ayo, coba tebak kalo berani.. 
dan di dalamnya berisi taman, hutan buatan, area perkemahan eksklusif-terbagi dua- : untuk cewek dan cowok- dengan segala aktivitas anak-anaknya.

Kid's Library : Di bangunan moderen yang terpisah dari area bermain, ada sebuah perpustakaan sekaligus kafe sehat untuk anak-anak, lengkap dengan digital book, desktop dan sound system yang bernyanyi lagu anak yang riang. Mereka bisa membaca, bisa makan dengan menu sehat dan bisa beraktifitas bebas polusi. Ruangan terbagi menjadi beberapa bagian, dengan sofa-sofa dan karpet nyaman yang bersih.

Back to Nature : Anak-anak juga dapat bertualang di alam bebas dengan aman dan nyaman. Di tiap sudut terdapat kamar mandi bersih, musholla serta aula yang dapat dipakai untuk beribadat dan air isi ulang bebas. Mereka juga dapat mengabadikan momen-momen terindah dengan cara menuliskannya dan memotret dengan bantuan juru foto di area tersebut.

Let's play, Kiddos! Adalah area bermain menyediakan permainan yang tradisional, terbuat dari bahan-bahan alam dan membutuhkan aktifitas fisik ketika memainkannya. Ada dakon, gundu, layang-layang, bola, bola takraw, bulu tangkis, dan lain-lain.

Kitchen Kid's menampilkan koki anak-anak yang terlatih untuk membuat sekaligus ada dress table jika ada yang ingin belajar membuat masakan. Mereka dapat memilih menu dan membuatnya sendiri. Jika ada yang ingin melanjutkan ke tingkat advance, juga diberikan sertifikat bahwa mereka lulus uji coba.

DIY Art & Craft Kids mengajak anak berkreasi dan berkotor ria membuat kerajinan sederhana yang mereka sukai. Tersedia banyak ragam dan bahan daur ulang yang dapat mereka olah. 

Let's planting, kiddos! Disini anak-anak diajak menanam, memanen buah strawberry dan anggur, apel dan beberapa jenis tanaman lainnya. 

C'mon Recycling it! Mengajarkan anak membuang sampah organik dan an-organik. Ada sebuah lokasi pendaur ulangan sampah organik untuk dijadikan kompos ajaib, lengkap dengan alatnya yang tidak berbahaya untuk anak-anak.

Oya, tak lupa ada sesi presentasi untuk anak berprestasi, loh... mereka boleh bebas menentukan akan bersekolah dimana, karena mereka mendapat beasiswa di seluruh dunia!

• Pelaksana Proyek : Tanti Amelia
• Pembantu : Pakar dari Edukasi Anak - fasilitator
• Pelaksanaan Proyek : 1 Januari 2014  - unlimited
• Target : Menata ulang rencana tata kota dengan menyediakan lokasi bermain dan hutan buatan khusus untuk anak 
• Tahap rencana : 
• Merancang desain dibantu oleh konseptor Planologi - Dinas Tata kota - Gubernur DKI 
• Berbicara pada pakar edukasi anak-anak
• Mencari tahu jenis mainan tradisional yang aman dimainkan oleh anak
• Mengundang para pakar dunia kuliner dari berbagai belahan dunia
• Mengundang para pakar seni dan kerajinan tangan anak dari berbagai belahan dunia 
• Berbicara dengan kedutaan

    3. Persiapanku : Berdoa - Berusaha  & Menulis

•  Studi pustaka - internet surfing
•  Penulisan naskah
•  Mencari proofreader 
•  Editing
•  Pengiriman naskah (optional : fisik atau e-book)
•  Menulis lagi :)
•  Berdoa banyak-banyak ^^

.Oya, ada diagram alur gambar yang bagus buat dipelajari, ini saya  
 cuplik dari teaser pak dhe ^^d --- *ganti ya Buku Novel menjadi Fantasy

 

Demikian, Proyek Monumental Neng ini dimulai. Semangat!

Impian itu ada di depan mata, pilihan untuk mengejarnya ada di tanganmu 

--------------------------------------------------------------------------------

Artikel ini diikutsertakan pada Kontes Unggulan:Proyek Monumental Tahun 2014