XL SISTERNET DAN SEJUTA KEMUDAHAN KOMUNIKASI WANITA

Apa sih, impian wanita sebagai ibu di jaman sekarang? Alhamdulillah, sebagai wanita *catet* saya menyukai dunia digital yang dulu digarisbawahi sebagai dunia pria. Dengan tekad standar : membantu anak mengerjakan PR, saya jadi rajin chit chat di dunia maya.

Apa sih dunia digital itu, actually? Dari wikipedia, kutahu bahwa digital berasal dari kata digitus. Dalam bahasa Yunani, digitus adalah jari jemari. 

Ternyata konsep digital juga menggambar kan pemahaman satu keadaan berlawanan.  Karena bentuknya yang absurd, maka akhirnya disepakati dunia absurd di luar dunia "nyata" ini disebut dunia digital.

XL Sisternet
Masih kurang ya internet, sampai harus ada sisternet? Dalam bayanganku sih, sisternet diklasifikasikan dalam sebuah dunia yang memang dikuasai wanita. Ada sejuta info tentang parenting sampai kuliner, plus kemudahan mengakses di rumah!

 Sisternet notabene adalah campaign XL di tahun 2015.  Tujuan utamanya adalah mengangkat semangat perempuan mengeksplorasi dunia digital. Gerakan penuh semangat ini dirasa perlu digaungkan dalam dunia digital. Kenapa?

Presiden Direktur dan CEO XL punya cerita lucu. Seperti dituturkan oleh Mate, di dalam blog beliau yaitu diansiswarini.com ia memberi tablet untuk ARTnya. Tadinya ia berniat hanya untuk memudahkan mencari resep. Etapi... sekarang, si ART jadi lebih aktif di dunia maya! Ia dengan lincah berselancar di dunia maya mencari resep resep masakan.

Tiba di venue, saya disambut oleh Mate, marketing communication XL sisternet yang ramah. Ia mantan jurnalis. Peserta acara launching mendapat sebuah hampers berisi powerbank, dan seperti biasa, semua pengunjung boleh foto narsis. Untuk isi hampers, dipersilahkan mengambil aneka smoothies dengan brand Madre. 

Booth yang berjajar rapi di luar, menunjukkan serangkaian karya nyata dari kegiatan kaum perempuan. Mulai dari dolanan, aneka make-up, Pojok Jamu, smoothies, jajan pasar, cupcake, duh.. banyak deh! Asyiknya, semua bisa dinikmatin.. yumm...

Perempuan ga puas kalo ga narsis. Masih belum cukup narsis? Peserta dimanjakan dengan digambar profile secara karikatur baik digital maupun manual.  Etty Dealova  Kurniasih seorang kartunis, yang sering mempromosikan kebisaannya di akun FB dan instagramnya.

Ga kalah lucu, seorang kartunis digital yang akrab disapa Ayas atau di akun FB Chairunnisa.  Ayas atau  instagramnya Larasati Ayas. Ia mengaku sudah sejak SMK menerima pesanan, dan tarif untuk sebuah profil antara IDR 100K sd 300K.

Acara dibuka tepat pukul 11.15 oleh MC Sophie Navita dan dilanjutkan oleh Ibu Dian Siswarini.

XL meluncurkan SISTERNET tidak semata atas pertimbangan bisnis, tentu saja.  XL berniat menjalin komunikasi yang intens dengan perempuan indonesia sekaligus mendorong pemerataan manfaat internet. Jika Ibu-ibu melek internet, diharapkan bisa mengatasi dampak negatif yang ditimbulkan internet.

2 alasan kuat mengapa XL meluncurkan SISTERNET

1. XL bertekad untuk menjadi platform pertama tempat perempuan saling berbagi

2. XL berniat menjadi sumber informasi lengkap utk kebutuhan perempuan

Acara launching SISTERNET bersama XL ini dihadiri oleh Ibu Ainun Chomsun, penggagas Gerakan Akademi Berbagi, Dian Pelangi, Desainer Busana muslim, serta Dr. Suryani Sidik Motik, Ketua umum  Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI).

“Perkembangan dari layanan data semakin ke besar karena semakin ke depan layanan voice dan SMS menurun. Seperti contoh kami meluncurkan aplikasi m.fish yang dapat digunakan untuk para nelayan, kami tentunya juga harus memberikan pemahaman pada para nelayan mengenai cara menggunakannya. Jika nelayan mendapat ikan lebih banyak berkat aplikasi itu, maka pemakaian internet juga semakin meningkat,” ujar Dian Siswarini.

Kelebihan XL Sisternet

secara umum, XL menyiapkan layanan website dan aplikasi SISTERNET yang dapat diakses melalui PC hingga android. Nah, sebagai platform yang dekat dengan kehidupan kaum perempuan, pengguna tentu mendapat sejumlah fitur khas.

Apa cobaaa... ?

Kecantikan, masak memasak, belanja online (haiyaaah) sampai topik kesehatan, parenting, promo produk hingga games. Ga ketinggalan.. jadwal menstruasi, jadwal senam aerobik, yoga hingga agenda ke dokter anak, lah.. dokter kandungan, lah... Apalagi sekarang ada aplikasi yang mengingatkan wanita untuk diet, dalam rangka menjaga kesehatan plus penampilan.

Pusing karena layanan seperti ini mahal? Weiiits, tunggu dulu! Akses layanan premium ini hanya dikenakan biaya IDR 5K per month!

Untuk mengetahui layanan komplit Sisterhood eh... sisternet ini, coba akses http://www.sisternet.co.id/

Oya, untuk yang ingin dapat poin, 
caranya gampang. Register dulu trus log in ke sisternet.co.id lalu tuliskan cerita jorok diary kamu. Jangan kuatir, yang bisa baca cuma kamu sendiri kok, hhehheee....

'Tuliskan cerita sista sehari hari di sini dan dapatkan Poin Sisternet dari setiap cerita yang sista posting. Tak perlu khawatir! Setiap cerita sista hanya bisa dilihat oleh sista sendiri. Jadi… Yuk! Mulai menulis dari sekarang'

Sesi selanjutnya adalah talkshow, dimana para tamu menjadi pembicara, dan lebih menarik karena ibu Menteri Sosial Ibu Khofifah Indarparawansa juga memaparkan beberapa fakta menarik bagaimana internet sangat membantu untuk kaum perempuan. 

Mula-mula, 
bu Mensos yang terlambat datang ini langsung didaulat naik panggung oleh jeng Sophie Navita. Beliau bercerita bahwa seorang sahabatnya mendapat manfaat setelah terjun di bisnis online, yang tadinya jualan secara mainstream. Sekarang, barang-barangnya bisa diorder dalam jumlah raksasa di beberapa kota seluruh dunia!

Lalu, Dian Pelangi juga bercerita tentang kemudahan meng-update  produk-produk pakaian jadinya. Disamping itu, pengelolaan website atau blog miliknya, menjadi satu ujung tombak marketing digital.

Rasanya masih belom puas deh, berbincang dengan para pakar ini, tapi... well.. waktu jua yang memisahkan kita *tsah.. *waktu dan perut lapar ihihihiiii* 

Dian Pelangi, fashion blogger terkenal

Terimakasih XL, semoga dalam rangkaian kampanye dan roadshow di tiga kota Indonesia (Jakarta - Surabaya - Bandung) dapat semakin memajukan kaum perempuan, yaaa