Time flies...
ungkapan yang menyatakan saat kita melihat ke belakang,
pada jejak yang tertinggal di halaman,
pada rumput yang tersibak ketika kita lewati.
Sebagai Ibu dari empat anak-anak yang tumbuh dan berkembang dengan pesat, itu yang sehari-hari kurasakan. Si Kakak sudah berada di akhir masa sekolah, dan akan memasuki bangku kuliah.
Yang kedua, siap bercelana panjang biru tua. Dan, yang dua terakhir, susul menyusul meninggalkan bangku Taman Kanak-kanak. Rumahku ramai? Tentu saja. Berantakan? Absolutely. Tapi, jangan ditanya. Jika mereka pergi sehari saja, aku merasa kesepian.
Waktu yang paling tepat untuk berada bersama mereka semua, tentu saja di pagi dan malam hari. Ketika embun baru saja meninggalkan tetes yang menggantung di ujung daun, aku sudah bangun. Mengecek segala persiapan mereka. Mulai dari tas, buku, sepatu hingga sarapan. Membuat kopi untukku, teh untuk ayah anak-anak, dan bergelas-gelas susu.
Ya, aku memang mewajibkan mereka untuk minum susu. Bangun tidur, usai sholat subuh harus minum susu. Loh, gak ketuaan tuh anak-anak minum susu terus?
Fakta di balik minum susu
Tak bisa dipungkiri, susu mengandung semua zat gizi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan seorang anak. Alhamdulillah, aku menyusui anak-anak juga, walopun tidak full 2 tahun, kecuali si bungsu yang mendapat ASI eksklusif.
Semua anak mendapat susu tambahan, karena produksi ASI tidak memadai. Udah gitu, tidak ada juga yang memberi edukasi cara memberi ASI eksklusif *speechless* but anyway, sekarang mereka semua sudah tumbuh. Buatku, semua buah hatiku lumayan sehat dan cerdas lah, karena tolok ukur anak kan beda-beda.
Nah, sampai sekarang mereka tetap minum susu. Kenapa? Selain membantu melengkapi gizi, mengenyangkan, susu juga bisa menjaga kepadatan tulang
"Susu adalah sumber kalsium yang baik. Karena itu jangan ampai tidak mengonsumsi susu bahkan untuk bayi yang sudah lulus ASI ekslusif. Bahkan untuk ibu hamil dan ibu usia 30an sangat disarankan untuk tetap mengonsumsi susu untuk mencegah osteoporosis," Dr. Fiastuti, SpGK
Kenalan dengan Morinaga chil*go!
Beberapa waktu lalu, si bontot Derry pulang dengan membawa bingkisan ulang tahun. Di dalamnya ada sebotol susu cair, bertulisan Chil*Go! rasa vanilla. Dia suka banget, karena kata Derry, susunya gurih.
Aku cari di beberapa mini market, ternyata belum ada. Maka hari Minggu aku berusaha mencari di supermarket besar. Dengan cermat, kubaca komposisi Morinaga Chil*Go!
Dulu, waktu Dio dan Ica masih bayi, ia memang minum Chil Mil, lalu lanjut ke Chil School. Kalau Kakak Naufal, sejak kecil ia suka mengkonsumsi susu formula jenis lain. Seleranya memang agak susah. Yah, namanya juga anak-anak.
Yang aku suka, susu cair Chil Go! ini praktis, dengan kemasan botol yang mudah digenggam. Oya, Morinaga chil*go! ini sangat mendukung periode perkembangan emas otak si kecil, loh, dengan kandungan :
- Kolin dan Inositol, yang berperan dalam penyimpanan memori, kemampuan berpikir, berbicara, dan gerakan sadar.
- Vitamin B Kompleks, Zat Besi, dan Yodium, yang merupakan vitamin dan mineral yang berperan penting pada sistem saraf dan konsentrasi anak.
Pertahanan Tubuh Ganda
Dalam menghadapi ancaman serangan penyakit, si kecil memerlukan nutrisi yang bisa menunjang daya tahan tubuhnya, diantaranya:
Dalam menghadapi ancaman serangan penyakit, si kecil memerlukan nutrisi yang bisa menunjang daya tahan tubuhnya, diantaranya:
- Inulin (1000 mg), yang merupakan Prebiotik (makanan bagi bakteri baik) dan serat pangan yang dapat membantu kesehatan saluran cerna anak.
- Zinc, yang akan membantu meningkatkan sistem imunitas tubuh anak.
- Kalsium, untuk pembentukan tulang dan gigi.
- Vitamin A, C, dan E, yang melindungi sel-sel tubuh, agar dapat berfungsi dengan baik.
Nah, jadi berasa nyaman, karena susu ini sangat mendukung pertumbuhan si kecil. Kebayang kan, kalau buah hati tercinta menjadi Generasi Platinum yang multi talenta, siap menghadapi perkembangan dunia?
Selain diminum biasa, susu chil*go! ini juga bisa dibuat menjadi campuran untuk membuat Es Capuccino Cincau a la Chil*Go!
Memang, selain pertumbuhan dan kasih sayang, sinergi nutrisi yang tepat dapat membuat faktor kecerdasan dan pertahanan tubuh jadi berlipat ganda.
Sekilas infografis tentang susu :
Aku Mau cappucino Cincaunya dong, Cici :)
BalasHapusGuampaaaaang banget bikinnya!
Hapusbikinin dong mak :D cappucino cincaunya :D
BalasHapusIiuh ngeledeeeek jewer ya
Hapusduh cappucino cincaunya menggugah selera :D
BalasHapusHahahaaas sederhana ya, yang penting suegeeerrrr
HapusHahahaaas sederhana ya, yang penting suegeeerrrr
Hapusfokus nya jadi ke capuccino cincau pengeeeen..
BalasHapusKekekeeekkeeekkk mosok sih, ntar bikin posting khusus how to make it ya
HapusWaaahhh aku mau susunyaaa *ehh
BalasHapusBeliiii
HapusAih..pada kece2 kreasi chil go nya..btw anak2 suka capucino mak?
BalasHapusMmmmm.... ini emaknya sih yang suka jadi
HapusAkhirnya mereka juga suka... hiks
*tertunduk malu*
Mau cappucinno cincaunyaaaaaa
BalasHapusNtar ya dibikiniin
HapusPesen satu juga cappucino cincau, mbaaak...
BalasHapusIni susu anakku dulu sepabrik, chil mil, yang sulung sih kalo adiknya yang lain :)
haiyaaah, semua kok fokus ke capucino cingcaaaauuuu
HapusBelum pernah nyoba morinaga chil-go yang ini. Beli ah buat si imut Chila :D
BalasHapusYuuuk.... emak kok
Hapuscara buat cappucino cincau nya gimana mak?
BalasHapusIni kenapa jadi fokusnya capucino cincau hihihiii
HapusBaiklah ... Baiklah.. bikin posting how to make it yaaa
Manisnya lebay ngga maak si chil go ini? Jadi pingin nyobaiin buat si kecil, hehehe. Salam kenal mak. :D
BalasHapuswehehehe, baiklah, aku harus mengamati dengan lebiiihhhhh seksamaaa
Hapuseh salam kenal jugaaa
Hapusterus resep cappucino cingcau nya manaaahhh?
BalasHapusastagaaaah, baiklaaah
HapusYa udah kalau gak dikasih resep...mau yang jadi aja Capucino Cincaunya
BalasHapusMbak Ariiiiin.... tungguuuuuu sedang dibuat nih
HapusCi, jadi kepengen es capucino cingcau ih.. *nelen ludah*
BalasHapusAlamaaaakkkkk
HapusJangankan anak saya, bapak ama emaknya saja pasti mau liat capucino cincau yang aduhai segar banget kayak gitu.
BalasHapusWah, iya Mak, minum susu penting. sepakat banget. Ingat anakku kecil dulu juga minum susu chil Mil :)
BalasHapus