Sore itu aku terpaksa nongkrong di counter penjual gadget, karena terpenjara hujan menderas di luar sana.
Laiknya counter, ada saja yang datang. Entah cuman beli kabel charger abal-abal, ganti gorilla glass atau sekedar isi paket data. Tiba-tiba segerombolan gadis remaja masuk sambil cekikikan. Sepertinya salah satu sedang ultah, dan diberi uang oleh ortunya untuk ganti hape.
Jiwa kepoku membuat aku -terpaksa- nguping pembicaraan mereka. Lah iya, ruangan kecil, plus usir bosan menunggu hujan reda, kan?
"Pilih yang mana, dek?" tanya Enci dengan ramah sambil mengunyah bala-bala. Mulutnya belepotan minyak, sehingga membuat aku refleks ingin mengulurkan tisu.
"Pokoknya yang memorinya gede, baterainya tahan lama, kamera selfi yang tajam, bisa bokeh, merek Anu,” si gadis ulangtahun menyahut cepat. Rupanya ia sudah meng-google pilihan hatinya.
Enci masih sibuk mengunyah bala-bala dengan potongan cabe rawit. Ia mendengar tanpa buru-buru mengambil barang di etalase. “Apa lagi? Merek Inu mau gak?”
Gadis berkerudung biru belang-belang berbisik, “Harganya mahal, buuu,” ke telinga Gadis Ulangtahun.
“Ada yang harganya di bawah itu gak, Ci? Tapi yang speknya kayak tadi?" Gadis Ulangtahun menggigitin kukunya. Mungkin terbayang, sisa uang beli hape mau dibuat traktir jajan keempat temannya.
Si Enci nyengir jahil. "Tapi jangan dipake, diliatin aja ha ha ha.."
Kriik.. kriik.. Garing.
Audiens eh gadis-gadis di depanku mengangguk-angguk. Sesudah beradu argumen, tawar menawar harga pas, Enci mengeluarkan beberapa buah smartphone OPPO. Tak lama, transaksi terjadilah. Si Gadis Ulangtahun membeli OPPO F5. Mereka pun berlalu dengan riang.
“OPPO aja kali? Kamera bagus punya, memori gede, batere bisa tahan tiga hari,"
"What? Tiga hari? Ngarang bebas nih Enci," sungutku dalam hati.
Si Enci nyengir jahil. "Tapi jangan dipake, diliatin aja ha ha ha.."
Kriik.. kriik.. Garing.
Pernah mengalami hal di atas tidak?
Jaman now, membeli telepon genggam pertimbangan utamanya bukan lagi hanya bisa telepon - chat - main game yaa, tapi juga kamera selfie yang tajam dan bisa bokeh!
Pertimbangan kedua, tentu saja sistem operasinya; jelas iOS atau android karena canggih dan mudah digunakan.
Entah mengapa, saat ini, selfie itu penting. Kalo anak-anakku lagi manyun aja, kadang aku ajak selfie bisa mengubah suasana hati. Ini beneran!
So, sejak awal, dengan kesadaran penuh, memenuhi kebutuhan dan hasrat menggebu untuk selfie dimanapun berada, aku udah pilih OPPO karena kan OPPO itu Selfie & Expert Leader, bukan hanya sekedar buat ponsel pinter aja.
Dari awal, smartphone murah meriah yang pertama kali resolusi kameranya 8 MP itu OPPO. Kesuksesan OPPO ini, akhirnya diikuti semua produsen telpon genggam pintar dan berlomba-lomba memperbesar - mempertajam kamera smartphone mereka.
Kalau ditanya kemudahan dalam genggaman, sebagai blogger aku merasakan banget. Ambil foto - unggah ke sosmed di beberapa aplikasi - hingga menulis blog juga aku lakukan hanya dengan satu benda mungil ini.
Selama perjalanan "karier" si Oppo ini, kameranya dikenal canggih. Gak kalah ama toko sebelah. Kehebatan kamera Oppo yang aku rasakan, jelas pada saat mengambil gambar di tempat gelap. Dengan mudahnya aku menyalakan cahaya (bukan flash, yaa..) untuk membantu pencahayaan.
Sesudah 1,5 tahun pake seri N, aku beralih ke OPPO R5 lalu terakhir pake A 37 yang kameranya 13 MP. Ini lebih canggih sehingga beberapa kali aku mencoba memotret ala macro pun hasilnya memuaskan.
Pertanyaanku terjawab dengan senyum sumringah....
Sebuah undangan resmi melayang di email! Huhu.. rasanya mau jingkrak-jingkrak kegirangan!
Kami menunggu dengan sabaaar.. sekali di pintu masuk, dan pukul 14.30 akhirnya masuk ke dalam ruangan Ballroom Fairmont Hotel dan menikmati musik berdentum sambil ngopi cantik.
Apa sih kelebihan OPPO F7?
Harganya berapa dong?
Tapi khusus hari itu, harganya discount 50 persen!
Beberapa orang buru-buru beli, terus katanya sih ada yang langsung dijual ha ha haaa... jangan-jangan Enci Toko Sebelah ya!
Dari data penjualan selama lima hari saja dari tanggal 13 April sudah terjual 22% dari seluruh produk OPPO. Penjualan F5 memcapai angka 22% ini selama satu bulan penjualan. Jadi konsumennya udah pada ngebet pengen punya F7.
Buruan aja yaaa .. langsung cari ke outlet terdekat. Di counter Enci yang tadi saya sebutin di atas juga boleeeeh... kali aja bala-bala dia masih ada.
Pertimbangan kedua, tentu saja sistem operasinya; jelas iOS atau android karena canggih dan mudah digunakan.
Entah mengapa, saat ini, selfie itu penting. Kalo anak-anakku lagi manyun aja, kadang aku ajak selfie bisa mengubah suasana hati. Ini beneran!
Dari awal, smartphone murah meriah yang pertama kali resolusi kameranya 8 MP itu OPPO. Kesuksesan OPPO ini, akhirnya diikuti semua produsen telpon genggam pintar dan berlomba-lomba memperbesar - mempertajam kamera smartphone mereka.
Oppo pertama yang aku punya, seri N |
Kalau ditanya kemudahan dalam genggaman, sebagai blogger aku merasakan banget. Ambil foto - unggah ke sosmed di beberapa aplikasi - hingga menulis blog juga aku lakukan hanya dengan satu benda mungil ini.
Selama perjalanan "karier" si Oppo ini, kameranya dikenal canggih. Gak kalah ama toko sebelah. Kehebatan kamera Oppo yang aku rasakan, jelas pada saat mengambil gambar di tempat gelap. Dengan mudahnya aku menyalakan cahaya (bukan flash, yaa..) untuk membantu pencahayaan.
Sesudah 1,5 tahun pake seri N, aku beralih ke OPPO R5 lalu terakhir pake A 37 yang kameranya 13 MP. Ini lebih canggih sehingga beberapa kali aku mencoba memotret ala macro pun hasilnya memuaskan.
Kehadiran F7 di Indonesia
Dua hari lalu, sesudah heboh kehadiran OPPO seri F7 di India (tepatnya tanggal 26 Maret 2018) aku udah mulai penasaran, intip pemberitaan. Kira-kira kapan yaaa.. Oppo F7 hadir di Indonesia?Pertanyaanku terjawab dengan senyum sumringah....
Sebuah undangan resmi melayang di email! Huhu.. rasanya mau jingkrak-jingkrak kegirangan!
Kami menunggu dengan sabaaar.. sekali di pintu masuk, dan pukul 14.30 akhirnya masuk ke dalam ruangan Ballroom Fairmont Hotel dan menikmati musik berdentum sambil ngopi cantik.
Apa sih kelebihan OPPO F7?
- Saat ini, semua prodak smartphone berlomba memamerkan dual lens dan bokeh. Namun F7 tidak. Hanya dengan single lens tapi juga bokeh.
- AI - Artificial Intelligence- Technologi 2.0 yang menambahkan titik rekognisi wajah sampai ke leher menjadi 269 titik. Ini tuh memungkinkan mengenal wajah lebih detil.
- Sensor kameranya OPPO F7 ini ditanam sensor kamera Sony IMX 576. Dan katanya sensor ini pertama kali dibenamkan dalam sebuah ponsel. Jadi kita akan menjadi saksi kehebatan sebuah sensor.
- Aperture kamera belakang 1.8 jadi buat Low Light sudah sangat mumpuni ini kamera. Selain itu juga ada Vivid mode yang bakal memberikan sensasi warna yang menarik dalam sebuah foto.
Adanya AI nantinya mampu membedakan objek dan latar belakangnya. Sehingga dapat menciptakan foto bokeh layaknya DSLR meski dengan satu kamera.
Jadi walau hanya satu lensa ternyata OPPO F7 bisa juga bokeh dengan aperture yang 1.8 ini. - Dan masih ada preset bawaan yang bisa membuat foto menjadi lebih hidup. Seperti misalnya akan memotret makanan, maka dapat digunakan preset ini untuk memperindah foto.
- Ponsel ini hadir dengan bentangan layar lebih lega, yakni 6,2 inch dengan resolusi Full HD+. Ponsel ini akan ditenagai Mediatek Helio P60.
Oppo akan menyertakan teknologi AI Board yang akan membantu mengases hal-hal yang sering digunakan pada ponsel, mulai dari kontak, aplikasi hingga lainnya.
Ada pula fitur Facial Unlock yang memudahkan buka dan mengunci ponsel. Lalu tersemat baterai 3.400 mAH yang diklaim lebih tahan lama.
Hadiah Ultah dari OPPO
No caption. Just happy and Thank GOD.
No caption. Just happy and Thank GOD.
alhamdulillaaah....
Harganya berapa dong?
Yang penasaran dengan harganya di banderol Rp 4.199.000 untuk F7 dan untuk F7 Pro atau yang 6/128 Rp. 5.499.000.
Tapi khusus hari itu, harganya discount 50 persen!
Beberapa orang buru-buru beli, terus katanya sih ada yang langsung dijual ha ha haaa... jangan-jangan Enci Toko Sebelah ya!
Dari data penjualan selama lima hari saja dari tanggal 13 April sudah terjual 22% dari seluruh produk OPPO. Penjualan F5 memcapai angka 22% ini selama satu bulan penjualan. Jadi konsumennya udah pada ngebet pengen punya F7.
Buruan aja yaaa .. langsung cari ke outlet terdekat. Di counter Enci yang tadi saya sebutin di atas juga boleeeeh... kali aja bala-bala dia masih ada.
Mau bala balanya dong ci
BalasHapusKikikiiikikkkk ...mahal kang, seharga Gorilla glasses satuuu
HapusKok jadi mupeng yaaa
BalasHapusHahahaha... Nanti pasti Sally yang dapat deeeeh
HapusAku kapan yaaa
BalasHapusHayo jangan bilang kapan tapi tebtukte waktu nyaaa
HapusWow diskon 50%, (biasa mak2 kalo liat diskon langsung melek) wkwkwk
BalasHapusHadeuh, si bunda renta jd binun beney nih...ada "bokeh" ada hafiah n ada juga yg beli diskon paroharga, hikhikhik...mana nih nyang beney, Neng teh dapet hadiah OPA eh, OPPO atawa beli ndili seeey? #sakingkepobokehtuapaseeey?
BalasHapusJangan2 si enci itu?
BalasHapusWow hp diskon 50% keren
BalasHapusBarakallah mak Tanti...Semoga rejekinya nular ke Amel huhu,, hp amel pun kacanya udah pecah retak pengen deh punya Oppo.
BalasHapusDapat oppo f7 gratis??? Mantap kali mba.. Si nci kenapa gak disodorin tisu, kasian mulutnya belepotan. Saya belum punya oppo, mau dong nyobain kayak apa hape oppo itu??
BalasHapuswuaaaa,,,, aku juga mauuuuu oppo hahaha.. semoga rejekinya ketularan ke aku ya mbak *Aamiin
BalasHapusOppo kayaknya ga lekang oleh waktu ya, hp saya sekarang Oppo, tapi kalau bisa dapat rejeki kayak mba yg gratisan Oppo saya mah tetep mau wkwkkw
BalasHapusSelamat!