Informasi tersebut digunakan misalnya oleh para pengecer yang menggunakan aroma pada toko–toko interiornya untuk meningkatkan penjualan atau mendorong perilaku konsumen tertentu – sebuah istilah yang diciptakan sebagai ‘retail therapy’!
Berdasarkan beberapa penelitian, aroma cinnamon dapat mendorong konsumen untuk berbelanja lebih banyak dan menghabiskan lebih banyak uang pada barang–barang premium!
Secara keseluruhan, bagaimana kita berperilaku saat mencium aroma yang berbeda ---> berhubungan dengan bagaimana aroma mengaktifkan berbagai bagian dari otak kita dan membuat kita merasa baik atau buruk.
Juga, jangan lupa bahwa aroma dapat menjadi aphrodisiak. Bukankah wewangian merupakan alat yang kuat?
Tips Menggunakan Wewangian
Juga, jangan lupa bahwa aroma dapat menjadi aphrodisiak. Bukankah wewangian merupakan alat yang kuat?
Tips Menggunakan Wewangian
1.Gunakan lotion terlebih dahulu
Pertama, gunakan lotion terlebih dahulu ke kulit sebelum menyemprotkan parfum. Permukaan kulit yang kering membuat parfum tidak bisa bertahan lama. Sementara kulit yang lembab bisa menahan aroma parfum lebih lama.
Gunakan lotion yang memiliki aroma netral atau nyaris sama dengan aroma parfum yang kita gunakan.
2. Jangan menggosokkan kedua tangan
Pernah gak lihat orang yang kalau pakai parfum disemprotkan ke pergelangan tangan, lalu dia gosokkan kedua tangannya? Tangan itu kemudian diusapkan ke badan atau pakaian, memang. Etapi jangan-jangan kelen sendiri seperti itu saat menggunakan parfum!
Mulai sekarang, jangan ya!
Kenapa? Karena parfum itu memiliki beberapa tingkatan atau scent. Dengan menggosokkan kedua tangan, bisa mengubah susunan scent dalam parfum.
Seorang ahli parfum Francis Kurkdjian mengatakan bahwa, ketika kita memberikan panas pada parfum (dengan menggosokkan pergelangan tangan, misalnya), hal ini bisa merubah atau mengurangi kesegaran parfum itu sendiri.
Untuk itu, disarankan agar parfum disemprotkan langsung ke kulit tanpa harus menggosoknya dulu di pergelangan tangan.
3. Incar bagian tubuh yang potensial
Semprotlah parfum ke bagian tubuh yang potensial untuk memancarkan aroma wewangian. Bukan hanya di pergelangan tangan, namun juga di leher, siku bagian dalam, rambut, tengkuk telinga belakang, dan lipatan dalam lutut.
Semprotkan parfum ke siku bagian dalam ketika memakai pakaian lengan pendek. Jangan semprotkan ke bagian ini jika menggunakan lengan panjang.
4. Jangan simpan sembarangan
Tempat terbaik untuk menyimpan parfum adalah tetap di dalam kardus kemasannya dan simpan di suhu ruangan.
Jangan biarkan parfum anda terpapar sinar matahari langsung karena bisa merubah reaksi dari komposisi wewangian di dalamnya.
5. Gunakan Kemasan kecil
Kemasan yang kecil lebih diutamakan dibandingkan kemasan yang besar. Ya itu tadi, menyimpan parfum dalam waktu yang lama bisa mengubah susunan scent dalam parfum.
Sekian beberapa tips dan cara menggunakan parfum agar mendapatkan hasil optimal. Ingat, jangan sampai salah lagi ya.
Semoga bermanfaat dan salam wangi…
Iya nih, kalau liat temen2 kadang pakai parfum suka di semprotin di tangan terus digosok2 gitu. hehee
BalasHapusKalau aku pernah baca juga bagusnya disemprotin kek di tips no.3 itu mbak supaya lebih awet harumnya ya,apalagi di bagian leher hehheee
Makasih banyak ya mbak informasinya
Owlaaaahh, jadi selama ini aku keliru tho pas pakai parfum
BalasHapusBeklaahh, tips ini bakal aku praktekin, Mak
--bukanbocahbiasa(dot)com--
Wah baru tau ini cara memakai parfum dengan benar sekaligus penyimpanannya bagaimana, ternyata nggak boleh di tempat yang kena sinar matahari langsung. Thanks infonya ya.
BalasHapusKalau saya biasa pakai parfum do pergelangan tangan, sama sedikit di belakang telinga. Dapet tips dari temen 2 waktu masih masa remaja dulu, akhirnya jadi kebiasaan sampai sekarang
BalasHapusWaaah, aku biasanya kutaruh di telapak tangan dulu baru dioles2,katanya biar awet wanginya. Ternyata keliru yak. Baiklah, nanti2 ga gitu lagi deh
BalasHapusSaya biasanya kalau pakai parfum semprotnya di leher dan di tangan hehehe, kadang di baju juga :D dan memang bagusnya kalau beli parfum yang size kecil, biar nggak terlalu lama tersimpan dan kalau habis kan bisa coba parfum lain :P
BalasHapusBenar mba, kalau kena panas wanginya jadi agak pudar ya, ngga sekuat pas masih baru jadi harus simpan baik-baik, baru tahu ngga boleh di gosokkan pergelangan tangan hihi gue banget
BalasHapusYang suka menggosok-gosokan minyak wangi di tangan, sayaa... entahlah fungsinya apa, tapi mungkin karena kebiasaan, ya, jadi begitu sampai sekarang.
BalasHapusOh, kalau mau pakai minyak wangi pakai lotion dulu, ya. Seringnya saya langsung semprot di pergelangan tangan, terus gosok-gosokan dulu gitu..
Dulu aku termasuk yang gemar menggosok-gosok parfum.
BalasHapusLupa, aku meniru kebiasaan siapa, bahahaha
Sekarang sudah tidak lagi kog
Percayalah!
Yang pasti kiat 1 belum pernah aku eksekusi.
Hmmm... boleh juga nih
Baidewei, subway.
Aku baru tahu nih tentang afrodisiak.
Langsung aku brwosing, soalnya kepo beraaat!
Ternyata, masih sepupu sekali sama feromon ya, bahahaha
Wah kalo beli berarti dipindah ke tempat yang kecil gitu ya mbak?
BalasHapusAku suka beli parfum ukuran besar karena lebih murah, trus ya tetep aja di boto itu. Makasih sharing nya ya mbak
Jadi... Parfum itu nggak boleh digosok-gosokkan. Duh baru tahu. Terus ketika harus pakai lotion dulu baru semprot parfum ini juga baru tahu banget haha. Makasih Mbak saya coba pakai seperti tips di atas ah.
BalasHapusKayaknya aku bukan tipe yang menggosok-gosok dulu. Wkwkwk. Tipsnya mantep Mbak Tanti. Aku harus lebih disiplin dalam menggunakan parfum.
BalasHapusOh, aku pun suka menggosokkannya ke tangan *ngaku* Thank for sharing mba, yang tadinya nggak tahu jadi tahu nih :)
BalasHapusMak, aku ga tahu kalau harus pakai lotion dulu sebelum semprot parfum. Biasanya main semprot-semprot saja dan teryata ada cara yang benar ya. PAntes aja nggak bertahan lama :)
BalasHapusBaru tahu ternyata nyimpan parfum harus di dosnya. Selama ini kalau habis beli langsung Tak buang dosnya. Mulai saat ini kalau mau parfum Tak pakai lotion dulu. Noted. Terima kasih Kak Infonya.
BalasHapusSebelum Tau caranya aku pernah pakai cars yg no 2 mba,,, biar irit ternyata sakah ya,, ��,, sekarang mAh udah tahu Dan biar harum sepanjang hari
BalasHapusWah beli dalma kemasan kecil ya berarti. Padahal aku kalo beli parfum kemasan besar soalnya biar irit dipake satu rumah wkwkwkwkwk
BalasHapusBaru tau kalau dengan menggosokkan kedua tangan, bisa mengubah susunan scent dalam parfum. Berarti selama ini udah benar nih, saya gak pernah gosok-gosokin parfum di tangan.
BalasHapusAku malah gak pernah sama sekali menggosokan kedua tangan, ternyata ada benernya selama ini. Nah kalau soal wangi biasanya aku lebih suka parfum laki, entah kenapa wanginya lebih enak menurutku sih.
BalasHapusNah aku skrg kalau pakai minyak wangi ke area2 tubuh yang disebutin itu mak, di lipatan, tengkuk, telinga dll, soalnya pernah baca panas tubuh di situ yang bisa bikin wangi terpancar keluar gtu hehe
BalasHapussaya baru tahu kalau parfum kena sinar matahari bisa mengubah reaksi dan komposisi wewangiannya, makasih tipsnya ya mbak. Langsung deh saya praktekin
BalasHapusEntah kenapa membaca artikel ini di paragraf2 awal ingatan saya langsung kembali pada novel Aroma Karsa.
BalasHapusNgomong-omong soal pemakaian parfum selama ini berarti saya salah ya. Suka semprot parfum di pergelangan tangan terus digosok atau tempelin ke bawah telinga.
Hahhaaaa..Huahahaa..ngakak pagi dulu..
BalasHapusKebiasaan aku itu pake parfum digosokan di pergelangan tangan, wkakaka baru aja tadi pake pas mo ngojek.
Maacih loh Mak, ku ketabok pagi nih, mesem2 maluuu!
Nahloh, dulunya dari mana coba, pake parfum di pergelangan tangan terus dioles-oles. Ternyata itu kesalahan ya. Makasih ilmunya Mak.
BalasHapus