AUTONOMOUS VEHICLE, GREEN TECHNOLOGY
Pernahkah waktu kalian kecil membayangkan, bahwa satu ketika manusia akan berpindah dari satu tempat ke tempat lain dengan mudah?
Aku sering!
Karena dulu aku penggemar komik Arad dan Maya serta komik Trigan, lalu suka banget nonton animasi yang konsepnya futuristik. Ada yang menggunakan balon teleportasi, ada yang menggunakan pesawat jet canggih tanpa suara (supersonik) dan lain lain!
Konsep Autonomous Vehicle (AV)
Saat ini, Sinarmas Land telah melangkah maju dengan mengoperasikan autonomous electric vehicle atau kendaraan listrik tanpa awak di kawasan BSD City, Tangerang. Beruntung aku dapat mencobanya sendiri saat ini!
Sebelumnya, kendaraan listrik otonom ini hanya diprogram untuk melewati kawasan Q Big. Sedangkan saat ini telah dioperasikan untuk melintasi jalur Green Office Park. Kendaraan ini hanya diuji coba terlebih dahulu, dan hanya tersedia satu unit saja.
Transit Oriented Development (TOD)
Mengutip dari Kompasiana, pernyataan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, beliau mengapresiasi Sinar Mas Land yang menghadirkan mobil listrik otonom pertama di Indonesia. Mobil tersebut nantinya akan digunakan di dua titik lokasi; dari Q Big BSD dan BSD Green Office Park, BSD City, Tangerang.
Sinar Mas Land menjalin kerja sama dengan Mitsubishi Corporation untuk menghadirkan mobil listrik pertama buatan Prancis Navya Arma.
Bisa kebayang kan, jika mobil ini beroperasi, maka akan dapat memenuhi kebutuhan transportasi di seputar stasiun KA Cisauk yang setidaknya dilalui sekitar 11.000 orang per hari!
Untuk para lifestyle blogger pasti menyenangkan karena bisa merasakan sendiri sensasi berkendara yang unik, sekaligus praktis mengurai keruwetan hidup *eeh...
Jadi ingat seorang teman blogger bernama Siti Nurjanah yang hobi "mencicipi" traveling tipis-tipis seperti petualangannya baru-baru ini menjelajah spot area wisata unik di Bogor yang bernuansa Eropa.
Gimana Sih, Cara Kerja AV?
Kendaraan listrik tanpa awak bernama Navya varian Arma ini memiliki penggerak listrik dan battery pack berkapasitas 33 kilo Watt hour (kWH) yang dapat bertahan selama 9 jam.
Arma dirancang berdimensi 4,7 meter x 2,1 meter dengan kapasitas penumpang 15 orang, dengan formasi 11 duduk dan 4 berdiri.
How the censor's work?
AV dilengkapi dengan beragam sensor mulai dari pemanfaatan Global Positioning System (GPS) sensor LIDAR (Light Radar) yang digabungkan dengan kamera resolusi tinggi untuk analisa big data.
Kemudian, akan diproses oleh komputer yang memiliki spesifikasi tinggi tertanam di dalam mobil. Transportasi listrik tanpa awak ini mempunyai kemampuan akselerasi, navigasi, hingga dapat mendeteksi kondisi lingkungan di sekitarnya, termasuk menghindari halangan dan melakukan pemberhentian secara otonom.
Sensor yang terpasang pada AV
1. LIDAR
Merupakan suatu sensor yang terletak di atas atap mobil yang melakukan gerakan
rotasi 360 derajat selama mobil berkendara secara otomatis. Cara kerja sensor ini adalah
melakukan gerakan memutar untuk mendapatkan visualisasi lingkungan sekitar dalam
radius 200 kaki.
Dari hasil visualisasi tersebut, komputer yang di dalam mobil akan
memroses data yang diperoleh untuk menghasilkan suatu peta 3 D secara real time terhadap
lingkungan sekitar. Dari sini komputer akan mengontrol arah gerak mobil dengan
pertimbangan hasil visualisasi tadi.
Lidar akan merespon benda apa saja yang berada di radius 3- 5 meter, sehingga rem otomatis akan berfungsi dan menghindar dari tabrakan.
Oya, cakupan sensor AV bisa di-settting, di The Green Office Park, cakupannya hanya tiga meter. Artinya, jangankan ada mobil, motor, dan sepeda yang melintas di sekeliling jarak tiga meter dari Navya, bahkan bila ada burung terbang atau daun jatuh di dekat AV, sinyal peringatan di dalam mobil akan berbunyi "Bing, Bing, Bing"
AV juga didesain untuk merasa jika ada speed bump. AV akan merespon beda ketinggian permukaan jalan raya, sehingga melakukan akselerasi pergerakannya. Canggih!
2. Position Estimator
Sensor ini diletakan di sekitar ban kendaraan. Cara kerjanya adalah
mendeteksi arah gerak ban, apakah telah sesuai dengan instruksi yang diberikan, yaitu
destinasi yang telah ditentukan berdasarkan peta arah yang dibentuk oleh komputer.
3. Video Camera
Cara kerja alat ini tiada lain adalah sebagai mata kendaraan tersebut, di
mana fungsi utamanya adalah untuk mendeteksi objek-objek bergerak seperti pejalan kaki
atau pengendara sepeda.
4. RADAR
Sensor radar di sini berfungsi untuk menentukan suatu objek yang mendekat atau
menjauhi kendaraan. Ini merupakan suatu sensor yang lebih maju dari pada sensor parkir
mobil yang kita kenal selama ini.
Gimana rasanya naik AV?
Aura hi-tech sangat terasa ketika melihat dan menyentuh kendaraan ini. Semua terasa moderen.
So far, pengalaman naik mobil autonomous ini semuanya aman. Kecepatan juga aman, tidak terlalu cepat, kecepatan maksimum hanya 20 km/jam dan dilengkapi juga dengan sabuk pengaman. Jadi aman dan nyaman berada di dalam AV tersebut!
Tampilan AV terasa friendly, canggih namun nyaman. Itu terasa ketika memasuki ruang untuk penumpang yang berkapasitas 15 orang tersebut. Semua langsung dipersilakan menggunakan seat belt.
AV juga memiliki suspensi yang menjamin kenyamanan penumpang. Karena, air suspension AV ini juga dapat diatur tingkat kekerasannya secara fleksibel. Jadi guncangan di kendaraan tidak akan terasa.
Yang menurutku paling oke, AV berbasis energi listrik sehingga sudah pasti irit dan ramah lingkungan. Tak ada lagi gas buangan karbon dioksida (CO2) hasil pembakaran energi fosil, yang misalnya bisa memicu sakit infeksi saluran pernafasan akut (ISPA). Green technology makes green environment!
Pengen Naik AV, Ajarin Caranya!
1. Kamu tinggal mengunduh aplikasi OneSmile. Ini adalah aplikasi yang diluncurkan Sinar Mas Land dan dirancang guna mengoptimalkan kualitas hidup warga BSD City.
2. Aktivasi atau Gabung Kode Keluarga (Khusus warga BSD City).
2. Klik "Cobain Naik Autonomous Vehicle"
3. Lanjutkan menggunakan Bahasa Indonesia / English
4. Isi Survey (untuk pengguna baru) yaa karena jika sudah selesai menjawab, kamu akan mendapat voucher untuk makan di resto yang ditentukan senilai IDR 50K!
5. Dapatkan tiket - pindai QR Code tiket kepada petugas di area Lobby
6. Silakan naik!
Mungkin masih ada yang bertanya masalah keamanan di dalam mini bus ini, nah di dalam bus ada petugas operator dan security.
Tugas operator adalah memastikan semua operasional berjalan sesuai dengan setting digital yang ditetapkan. Namun jika ada kendala teknis, maka disiapkan juga console remote agar AV tetap bisa melanjutkan perjalanan.
Security bertugas untuk memberi masukan jika ada kendala seperti lalin yang mendadak ramai, atau memencet tombol buka atau tutup pintu, jadi ada tuas rem darurat yang bisa digunakan bila terjadi keadaan darurat (emergency).
Jam Operasional AV
Jam operasional adalah dari pukul 10.00 hingga 17.00 wib.
Karena menggunakan sistem baterai, maka AV harus di-charge pada jam 12.00 hingga 13.30 wib, sehingga operasionalisasi dihentikan sejenak.
Seru ya naik Autonomous Vehicle Navya ini.
Pasti pada pengen coba, kan? Yuk yuk... udah aku jembrengin caranya di atas, kamu tinggal datang ke The Breeze dan cobain sendiri!
Baru tahu tentang ini, seiring perkembangan zaman teknologi semakin canggih dan meluas penggunaannya. Keren sih mobil seperti ini, sama halnya mobil dengan tenaga surya yang menjawab masalah energi. Jadi pengin coba, sayangnya jauh. Terima kasih informasinya!
BalasHapusyuk mbak Anisa cobain yuuuk
HapusKereeeen bangeeet ini Mak..mupeng euy pengen coba. Aku ga mudeng dijelasin soal cara kerjanya, pokoke kagum aja wkwkwkw. Beneran ya, teknologi berjalan sejauh ini. Gimana 100 tahun lagi coba? Kemarin aku baca tulisan yang berisi gambar2 khayalan manusia era 1900-an tentang tahun 2000. Daaaaaaan.... apa yg terjadi saat ini jauuuuuuh di atas khayalan mereka pada saat itu lhooo.. Contohnya mereka mengimajinasikan telepon tatap muka yg peralatannya masih segede gambreng. Duh sayang lupa save link-nya.
BalasHapusiya bener, kok bisa ya waktu itu mereka pikirannya sudah sejauh itu!
HapusSebagai warga BSD City aku antusias dengan kehadiran Autonomous Vehicle Navya ini. Kualitas hidup tinggal di kota mandiri ini makin optimal, dan menyenangkan.
BalasHapusOk. Aku udah unduh aplikasi OneSmile. Nanti tinggal Gabung Kode Keluarga buat "Cobain Naik Autonomous Vehicle".
Tfs untuk infonya yang sangat bermanfaat ini, Mbak Tanti :)
hihihi kita nanti dibawa muter rutenya jauuuuuh buanget, ati ati muntah
Hapuswah keren banget nih layanan dari sinarmas land, menghadirkan mobil tanpa awak.
BalasHapusKalau jaman dulu, ada mobil bisa jalan tanpa ada sopirnya, malah calon penumpang kabur karena di kira ada hantunya. Kalau sekarang, dengan kemajuan teknologi bisa membuat mobil berjalan tanpa sopir, dan masyarakat penasaran pengen mencobanya
wkwkwkwk eh iya juga ya! kok iso kepikiran ke situ!
HapusAsik juga nih fasilitas dari Sinarmas Land, ada mobil tanpa driver. Yang kerennya juga karena menggunakan energi listrik jadi tanpa ada gas buangan karbon dioksida. Ramah lingkungan banget jadinya.
BalasHapusiyes mbak ini green tech
HapusJujurly jadi inget mobilnya Start Up hehe, dan aku jadi kepo pengen ngerasai autonomous electric vehicle ini. Apalagi kalo ramah lingkungan dan bebas emisi. Semoga bisa segera menggantikan mobil bbm yah, pan bensin naek teruss fiuh.
BalasHapusdengan teknologi yang terkini seperti ini kita bisa menjaga leingkungan dengan lebih baik lagi ya.. semoga makin banyak implementasi dari green tech ini ya
BalasHapusCanggih banget ya Mak autonomous vehicle ini. Selain canggih, hemat energi, juga ramah lingkungan.
BalasHapusBerharap ke depannya semakin sempurna dan diproduksi lebih banyak :)
Kece nih kendaraan listrik ramah lingkungan! Wah, kalau bukan warga BSD berarti ga bisa menaikinya ya mbak Tanti? Hihihi. Keren ya Autonomous Vehicle ini. Oh, mobil canggih ini menggunakan sistem baterai. Pantesan aja ada waktu2 tertentu untuk dicharge dulu. Meskipun kecepatannya maksimal 20 km/ jam, tapi penumpang tetap kudu pakai sabuk pengaman ya, mantap!
BalasHapusWah saya bakalan segera gabung nih kerja di Green Office Park hehehe, bisa cobain kali ya kalo karyawan. Berasa maju beberapa taun ke depan kayanya pas coba :D kereeeen!
BalasHapusKece banget mba perkembangan kendaraan sekarang ya. Aku baru tahu tentang AV ini. Dan kayaknya harus coba tapi tetap harus mencermati waktu operasionalnya ya mba. Makasih informasinya
BalasHapusPenasaran kalau bukan warga BSD City tapi tetangganya gitu apa masih bisa naik? Soalnya kan kudu aktivasi itu? Kyknya blm bisa ya mbak? jawab2 dewe hehehe
BalasHapusSekarang apa2 kyknya diarahkan ke kendaraan listrik yaa, tapi emang sebaiknya kendaraan umum aja, supaya warganya juga lebih mengandalkan transportasi umum ketimbang pribadi biar gak macet hehe.
Saya baru tahu tentang AV ini, sayangnya baru ada di sekitar BSD saja ya. Bagus juga kendaraan listrik ini untuk mengurangi kemacetan.
BalasHapusWah, wah, kebayang gimana serunya naik AV tanpa supir begini makneng, senang campur deg-degan yaa dulu pernah naik kereta tanpa awak di Singapura, eh sekarang sudah ada mobil tanpa awak..
BalasHapusLutunaaa..
BalasHapusAku terpukau dengan desain future car ini. Rasanya seperti di drama Are You Human?
Pas naik pasti senyum-senyum terus yaa, kka Tanti..?
Soalnya mobil listrik ini identik dengan tidak ada getaran sama sekali.
Sungguh nyaman.
Aku mauuu.. Masih gratis Naik AV?
Waaah kereen mb Tanti, beneran adaa ya ternyata aku kira hanya iklan ajaa kemarin sempet lihat iklan sekilas...pengen next time cobainn
BalasHapusWarga BSD beruntuung bisa menjadi yang pertama nyobain mobil listrik ini. Pastinya seru tuh. Dan yang paling penting adalah, bisa mengurangi kemacetan. Mungkin suatu hari bakal sampai ke daerah daerah lain.
BalasHapusWah canggih banget nih mobil AV begini ya. Keren nuh Sinarmas, udah punya yang begini. Aku jadi kepengen nyoba naik. Bareng anak-anak. Mereka pasti bakal pada takjub ☺
BalasHapusWah, inovasi Sinarmas oke banget ya mbak
BalasHapusAku jadi penasaran, pengen nyoba juga naik kendaraan seperti ini
duuh mupeng pengen nyobain si Autonomous Vehicle Navya. Ini kalau ada di Jogja aku langsung antri pertama buat nyobain. Apalagi ini mengusung konsep gogreen dan berkelanjutan
BalasHapuskeren banget ya bis tanpa supir ini, beneran nyata ternyata yaa. Jadi pengen nyoba naik juga deh, pengen merasakan sensasinya futuristiknya
BalasHapusWih keren banget ini mobil angkutannya, mbak. Mobil listrik tanpa supir gitu ya konsepnya. Jadi ingat sama drakor start up waktu Dal mi juga bikin ide tentang mobil begini. Ternyata sudah ada ya mobilnya
BalasHapusMenyenangkan sekali, warga BSD bisa mencoba autonomous electric vehicle atau kendaraan listrik tanpa awak. Pengalaman yang menyenangkan sekali.
BalasHapusMenarik nih. Autonomous vehicle bakal jadi kendaraan masa depan yg jadi pilihan masyarakat. Semoga ke depannya akan tersedia juga di tempat² lain selain BSD.
BalasHapusWaduuhh... baca ini loh telat mba. Mestinya kemarin pas ke Jakarta nyobain yaaa... kece nih, kendaraan masa depan yang harus diperbanyak agar bumi makin bebas dari polusi udara.
BalasHapusWow mak neng udah cobain naik bus ini, kemarin pas lihat windah posting aku gemes mau naik, udah imut bentuknya, canggih pula teknologinya
BalasHapusSeruu kayaknya nyobain mobil dengan konsep tanpa awak pertama di Indonesia, apalagi konsep go green nya jelas banget bermanfaat
BalasHapusWah serunya naik Autonomous Vehicle Navya ini mbak
BalasHapusSinarmas Land keren ya, selalu berinovasi dan ikut serta mengembangkan kendaraan yang ramah lingkungan
waah keren yaaa baru tau di Indonesia sudah ada mobil tanpa awak, konsepnya keren pula go green
BalasHapusJadi pengen ke BSD lagi. Karena 2 minggu lalu main ke sana. Tapi, saya belum tau ada kendaraan ini. Penasaran kayak apa rasanya naik kendaraan tanpa supir
BalasHapuswah canggih banget AV ini muat banyak lagi. Pengen juga nyobain kecanggihan mobil yang ramah lingkungan lagi!
BalasHapusAV ini ada jalur khususnya nggak sih mbak? Pikirku apa ada jalur khusus kayak Transjakarta gitu? Berarti naik ini kudu dalam kondisi selow ya mengingat kecepatannya yang masih 20 km/jam saja. Moga ke depannya bisa ada di luar Jakarta juga dan bisa lebih canggih menambah kecepatan
BalasHapusSeru bangeeeet Mak Tanti naik Navya, otomatis tanpa awak yaa.. Makin canggih aja sekarang ya.. Aku jadi ingetnya sama drakor Star Up yg bikin project mobil sensor juga.. :D Oiya kalau mau naik ini setelah isi di aplikasi ada jadwalnya atau bisa langsung ya mak?
BalasHapusPerkembangan teknologi membuat banyak hal terjadi dengan cepat apalagi untuk masalah transportasi. Future car ini keren banget mbak dan ingin coba, btw ini sistem charge ya mbak?
BalasHapusBaru saja kemarin aku dan anakku belajar tentang teknologi dan anakku gambar mobil yang bisa bergerak sendiri. Pas saya kasih lihat artikel ini, dia langsung minta naik AV ini sampe ditagih terus. Semoga teknologi ini bisa terus dikembangkan sehingga semua masyarakat bisa ikut mendapatkan manfaatnya. Tentu saja masyarakat pun juga harus upgrade diri agar tahu etika menggunakan kendaraan umum ya.
BalasHapusKeren banget Sinar Mas, inovasinya gak kaleng-kaleng dengan menghadirkan AV. Jadi pengin cobain nih naik AV yang pastinya lebih ramah lingkungan juga, ya.
BalasHapusAku sejak baca artikel kak Tanti mengenai Autonomous Vehicle Navya ini jadi bercita-cita pingin punya mobil listrik. Rasanya future car ini menjanjikan sekali karena mau, gak mau.. energi bahan bakar harus dialihkan ke energi yang lebih ekonomis.
BalasHapusSukaaaaa banget sama Autonomous Vehicle Navya.
keren banget buat kota yang aware tentang masalah lingkungan dan bersama mencari solusi apalagi terkait dengan mobilisasi masyarakatnya kaya peneraman autonomous vehicle green bus kaya gini. Keren!
BalasHapuskendaran listrik memang sangat penting karena bisa mengurangi emisi yang dihasilkan sehingga aman untuk lingkungan
BalasHapusWaktu denger kalo kendaraan ini gak ada supirnya..duh apa safe ya?eh pas udah nyoba sendiri malah jadi pengen naik lagi hehehe
BalasHapus