KEKUATAN YANG BAIK, BERASAL DARI INNER STRENGTH BERSAMA BISKUAT ACADEMY 2022

"Dulu, mimpi kami kecil. Tendangan kami pendek. 

Seperti gang sempit di kampung kami. 

Hingga satu hari, dia datang. Saat tempat bermain kami menyempit, dia membawa kami ke lapangan yang lebih besar. 

Saat cita-cita kami mengecil, dia menunjukkan cita-cita kami bisa lebih tinggi. Bahkan saat kami hampir kehilangan harapan, dia percaya untuk kami selalu ada jalan!

Kami jadi punya mimpi besar di masa depan, dan kami jadi percaya

di dalam diri kami ada kekuatan. Agar kami bisa menendang lebih jauh, dalam pertandingan yang lebih besar."

Tepuk tangan membahana di teras rumah Wafi sore itu. Wajah empat  bocah laki-laki itu terlihat sumringah. Ya, mereka baru saja mendengar tayangan tentang Biskuat Academy dari satu-satunya hape android milik kakak Wafi. 

Keempatnya baru saja bermain sepak bola di sepetak tanah beraspal di samping RPTRA. Tanah yang disediakan oleh Pemda itu, tentu saja tak menampung kebutuhan bermain anak-anak untuk olahraga sepak bola. Sesekali Wafi, Dido, Dimas dan Daffa harus puas bermain hingga ke jalan raya, dan tentu saja jauh dari kata aman.

Sumber : Tempo.co.id

Keempat anak laki-laki ini, representasi potret marginal kehidupan di perkotaan. Mereka merindukan bermain sepak bola di tanah lapang, yang sekarang jumlahnya sangat langka di kota-kota besar. 

Boro-boro bicara tentang hak anak dalam Pasal 32 dalam Konvensi Hak-hak Anak, yang menyatakan bahwa anak-anak mempunyai hak untuk beristirahat, bermain dan turut serta dalam kegiatan- kegiatan rekreasi yang sesuai dengan usia anak (Storer, 1994). Pada kenyataannya, bermain adalah sebuah kata yang bahkan sulit terwujud di keluarga tidak mampu,  yang memiliki hunian dengan fasilitas umum lahan bermain terbatas.

Sepak Bola, Surga Tersendiri Yang Diciptakan Dunia

Anak-anak suka bermain sepak bola,
karena bisa membuatnya terus bergerak, berlari, dan menendang!

Untuk sebagian anak-anak, lapangan hijau adalah tempat mereka mengaktualisasi diri. Selain itu, dilansir dari jurnal kesehatan Pusat Jurnal Ilmiah Universitas Medan Area, salah satu olahraga terpopuler di dunia, sepak bola, memiliki enam alasan untuk pantas menjadi aktivitas fisik utama bagi anak-anak demi meningkatkan kebugaran dan daya tahan tubuh mereka. 

Sepak bola adalah olahraga yang merakyat. Kebetulan, Indonesia sendiri merupakan negara yang sangat mencintai sepak bola. Bahkan, kita sering menjumpai suporter fanatik, baik itu fans timnas Indonesia, atau fans klub liga-liga lokal seperti Persija Jakarta, Persib Bandung, Persebaya Surabaya, dan lain-lain.

6 Alasan Mengapa Sepak Bola Adalah Aktivitas Fisik Yang Disukai Anak-anak

Tak terkecuali anak-anakku di rumah, dilansir dari laman portal berita olahraga Sempre Inter, ada enam alasan kenapa sepak bola adalah olahraga yang sangat cocok untuk menjadi salah satu aktivitas fisik utama anak-anak, khususnya anak laki-laki.

1. Murah 

Sepak bola bisa dilakukan hanya dengan membeli bola sepak. Tidak perlu membeli sepatu khusus atau seragam klub, setiap anak sudah mampu bermain sepak bola, entah itu menggiring atau menimang bola. Kalau ingin lebih lengkap, anak bisa membeli sepatu bola dan kaus kakinya. 

2. Mudah 

Setiap anak bisa bermain sepak bola tanpa teman, artinya sendirian. Sepak bola adalah olahraga yang sangat mudah dan tidak perlu membutuhkan banyak syarat untuk memainkannya. Bahkan, anak-anak bisa bermain sendiri di dalam rumah mereka jika ruangannya cukup lebar. 

3. Fisik jadi terlatih

 Sepak bola adalah olahraga yang membutuhkan pemainnya untuk berlari. Bahkan, seorang kiper pun juga harus menjalani latihan lari untuk bisa tampil gemilang. Sehingga, olahraga ini sangat melatih kekuatan fisik, khususnya otot kaki. 

4. Melatih kerjasama 

Sepak bola adalah olahraga yang melatih kerjasama antar pemain. Gol tidak akan tercipta jika semua pemain hanya memikirkan dirinya sendiri. Sehingga, anak-anak bisa berlatih sepak bola dengan saling mengumpan bola demi mencetak gol ke gawang lawan. 

5. Siapapun bisa bermain 

Sepak bola bukan olahraga untuk golongan tertentu saja. Setiap anak dari tingkat ekonomi apapun bisa bermain sepak bola asalkan memiliki bolanya. Bahkan, banyak penyandang disabilitas (kekurangan fisik) yang ternyata mampu bermain bola dengan sangat baik.

6. Berpotensi jadi megabintang 

Banyak pemain yang sukses menjadi megabintang di dunia sepak bola hanya karena mereka sudah berlatih sejak kecil, seperti Zlatan Ibrahimovic. Karena, berlatih sejak dini akan membuat otot dan tulang kaki menjadi kuat. Sehingga, anak-anak akan tumbuh menjadi sosok yang pantas bermain sepak bola.

Biskuat Academy, Menjadi Fasilitator Impian Anak-anak

Roda kehidupan akan berputar, karena memang kehidupan itu sendiri adalah roda yang selalu berputar. Maka, bergeraklah selaksa air.

Aku suka sekali dengan peribahasa itu. Tampaknya, peribahasa ini menjadi pemantik dan penyemangat, terutama untuk semua anak di dunia. Sudah terbukti, bahwa tak semua manusia nasibnya akan selalu berada di bawah. Semesta memberikan bukti, banyak sekali para pesepak bola dunia yang merangkak dari kehidupan yang miskin. Mereka yang awalnya miskin, kini punya kehidupan yang berbalik 180 derajat.

Pesan semesta yang kuat inilah yang kemudian ditangkap oleh jenama biskuit Biskuat, sebuah brand yang dimiliki oleh perusahaan Mondelēz International yaitu perusahaan makanan dan minuman yang berkantor pusat di Northfield, Chicago, Illinois, Amerika Serikat.

Mereka percaya bahwa setiap anak memiliki kekuatan baik dari dalam yang penting untuk perkembangan masa depannya. Tugas orang tua untuk mendukung hal terbaik dalam diri anak di masa pertumbuhannya. Biskuat mengajak orang tua Indonesia untuk menciptakan #GenerasiTiger, generasi yang memiliki karakter Tangguh, baik hati, pemberani, dan percaya diri.

Itu sebabnya, aku lebih suka menyematkan fasilitator pada Biskuat Academy, yang dengan berani memberikan wadah untuk mengembangkan skill pada anak-anak, mendukung potensi dan bakat mereka.

Selayang Pandang Tentang Biskuat Academy

Biskuat Academy adalah serangkaian acara tahunan dari Biskuat untuk memberikan pembelajaran olahraga bagi anak Indonesia yang bertujuan mengembangkan tidak hanya kekuatan fisik tetapi juga kekuatan baik dari dalam untuk menciptakan #GenerasiTiger Indonesia.

Tak hanya itu, guna memberikan wadah yang menginspirasi anak Indonesia dalam mengembangkan kekuatan baik dari dalam, Biskuat kembali menyelenggarakan Biskuat Academy 2021 bertajuk “Menjadi #GenerasiTiger di Biskuat Academy” agar dapat menjadi Generasi Tiger Indonesia sekaligus mengembangkan skill yang dibutuhkan untuk menjadi pemain sepak bola handal. 

Dilansir dari beberapa media online, Andhika Lestari selaku Brand Manager Biskuat menjelaskan, salah satu cara untuk menciptakan Generasi Tiger Indonesia yang berkarakter kuat dan positif adalah melalui pengembangan potensi anak dalam bidang olahraga, contohnya olahraga sepak bola. 

Sebagai sebuah program yang berkelanjutan, Program Biskuat Academy 2021 percaya melalui olahraga sepak bola, anak dapat mengembangkan berbagai karakter kuat dan positif saat berinteraksi dengan orang lain ataupun sendiri, seperti bekerja sama, tangguh, disiplin, dan saling menghargai.

Tak berhenti hingga di situ, Biskuat Academy yang telah berdiri sejak tahun 2019 untuk menciptakan kekuatan karakter pada setiap anak, mendapat dukungan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Dan pada tahun 2021, dukungan yang lebih besar datang dari Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).

Tak dinafikan, program Biskuat Academy 2021 telah menjadi inspirasi bagi anak Indonesia untuk mengembangkan kekuatan baik dari dalam sekaligus skill yang dibutuhkan untuk menjadi pemain sepak bola handal!

Sejarah Biskuat, Tak Kenal Maka Tak Sayang

Biskuat adalah merek biskuit yang dipasarkan oleh Mondelēz Indonesia. Merek ini juga dikenal sebagai Tiger di negara-negara Asia Tenggara selain Indonesia. Target konsumen terbesar yang mengonsumsi Biskuat adalah anak-anak usia 5-11 tahun. 

Seluruh produk Biskuat diperkaya 9 vitamin dan 6 mineral. Varian pertama Biskuat, yaitu Biskuat Energi, diluncurkan pada tahun 1999 oleh Danone Biscuits Indonesia. Merek ini diakuisisi oleh Kraft Foods pada tahun 2008.

Apa Saja Kegiatan Biskuat Academy?

• Di tahun 2019, sebelum Covid-19 datang, kegiatan yang diadakan adalah lomba Sepak Bola, Latihan Bersama Pemain Nasional diadakan secara luring.
  
  
• Di tahun 2020-hingga saat ini, kegiatan Sekolah Bola Online, Press Conference, 3 Bintang Garuda sebagai Ambassador. Sekolah Bola Online, School visitation, Latihan bersama Evan Dimas .
  
  
• Terakhir di tahun 2022, ada Sekolah Bola Online, Workshop Guru Olahraga, School Visitation: Grand Prize: Win International Soccer Stadium Tour.

Biskuat Academy juga memberikan apresiasi kepada para coach yang telah memberikan dukungan penuh untuk melatih anak-anak menjadi pesepakbola handal. Dua coach yang sangat berjasa adalah Coach Timo Scheunemann dan Coach Aji.

Biskuat Academy juga menghadirkan inisiatif terbaru untuk pengembangan kompetensi guru Penjasorkes di seluruh Indonesia.

Peserta dari Biskuat academy dari 2019 hingga 2022 mulai 9.6K peserta hingga 50K peserta.

Yuk, Kita Nonton Bersama Video Singkat yang Menginspirasi Wafi dkk

Setiap anak, tak terkecuali memiliki impian. 

Walau tak setiap anak memiliki orangtua yang mendukung, Biskuat Academy berusaha menebar pesan positif yang mereka unggah melalui sebuah video singkat di beberapa media sosial.

Hal ini diharapkan akan dapat menginspirasi orangtua untuk bisa melihat potensi anak dan merealisasikannya lewat Biskuat Academy 2022.

Keuntungan Anak mengikuti Biskuat Academy 2022

1. Belajar Teknik sepakbola dari pelatih bersertifikasi UEFA A
2. Belajar langsung dari pemain nasional Indonesia
3. Menangkan Tour ke Stadion di Eropa dan ratusan hadiah lainnya
4. E-Certificate untuk seluruh peserta dan sertifikat fisik yang ditandatangani oleh Kemendikbud dan Kemenpora untuk finalis.

Cara mengikuti Biskuat Academy 2022

Mengembangkan potensi anak dalam bidang sepakbola dengan cara belajar di Biskuat Academy 2022 adalah pilihan dan pengalaman berharga bagi putra Bapak-ibu sekalian.

Jangan lewatkan kesempatan emas ini karena anak Anda akan mendapatkan pengembangan dan pelatihan bersertifikat dari UEFA coach Timo Scheunemann dan coach Aji,Pelatih inspiratif sebagai pelatih pembentuk watak putra Bapak/ibu sekalian.

Berikut adalah caranya untuk mendaftar

1. Beli Jumbo Biskuat : 1 pcs
Beli B 5000 : 1 pcs
Beli B 500 : 2 pcs
Beli B 1000 : 2pcs

2. Daftar via whatsapp Biskuat Academy. Validasi dengan kode unik

3. Hadiah langsung akses ke Sekolah Bola Online

Sudah siap untuk mencetak pesepak bola profesional bagi anak-anak juga?

Yuk kita daftarkan agar Indonesia bisa mencetak kader-kader pesepak bola profesional yang membanggakan dan membawa nama harum Bangsa Indonesia.