"Halo, aku Tanti Amelia, seorang ibu rumah tangga yang juga nyambi jadi seorang freelancer."
Gitu kali yah kalau ngikutin iklan ala ala yang sedang pop up di beberapa platform medsos, ngiklanin kerja dari rumah as a virtual assistance.
E tapi bener loh, kesibukan aku di rumah emang seru banget. Sejak memutuskan mengalah untuk gak kerja kantoran, kegiatan aku malah bermacam-macam, dan aku ikut aneka training online. Mulai dari nulis artikel, bikin ilustrasi, doodle, sampai nge-blog. Tapi, jujur aja, nggak gampang buat bikin nama dikenal orang, apalagi di dunia digital yang serba cepat ini.
Acara dibuka oleh Mira Sahid, founder Komunitas Emak Blogger yang juga sahabat lama Zata. Udah berasa reuni karena yang datang juga teman-teman blogger lawas hahhaa...
Menarik banget karena buku ini tercipta (udah kayak penciptaan bumi aja) karena saat pandemi, Zata sebenernya sudah mulai nge-draft.
Strategi story selling dinilai lebih diterima audiens dibandingkan dengan hanya menyampaikan fitur produk, testimoni, atau benefit produk. Karena sesungguhnya manusia tidak suka dengan konten jualan, mereka tidak suka iklan, oleh karena itu ada fitur premium di berbagai macam platform agar tidak dilewati iklan.
Dengan strategi story selling, cenderung lebih mudah untuk diterima oleh masyarakat karena informasi itu dibungkus/disampaikan dalam sebuah cerita.
Jadi mulai sekarang, cobain yuk jualan pakai cara story selling!
Instruktur Kelas Online:
Kalau kamu jago sesuatu, misalnya masak atau bikin doodle, kenapa nggak coba ajarin orang lain lewat kursus online?
Tapi nggak cuma itu. Buku ini juga ngajarin hal-hal teknis yang super penting, kayak Digital Marketing, dengan tujuan biar produk atau jasa kita makin dikenal, strategi promosi di medsos itu wajib banget.
Powerful Storytelling:
Ini yang bikin aku makin pede nge-blog. Dengan cerita yang menarik, orang jadi betah mampir dan baca tulisan kita.
Personal Branding:
Ini kunci penting banget. Zata ngajarin cara membangun citra diri yang kuat biar orang langsung inget sama kita.
Tips kakak Zata agar betah kerja di rumah : sediakan satu ruang khusus untuk bekerja.
1. Siapkan tempat khusus untuk meja kerja
Harganya juga terjangkau, kok, cuma Rp135.000. Dengan ilmu sebanyak itu, menurut aku ini investasi banget buat masa depan.
Jadi, yuk, mulai langkah kamu buat sukses dari rumah. Kalau aku bisa, kamu pasti bisa juga! 💪✨
Jadi, pas banget, buat kamu yang nemu buku "Ide Kerja dari Rumah: Strategi Personal Branding" karya Zata Ligouw.
Serius, ini bukan cuma sekadar buku biasa. Buku ini kayak peta harta karun buat kamu yang mau sukses kerja dari rumah tanpa bingung mulai dari mana.
Zata Ligouw adalah salah satu sahabat blogger yang juga adalah seorang ibu dari tiga anak kece (sst.. selain cakep-cakep, tinggi-tinggi banget badannya loh anaknya kak Zata ini!).
Saat ini, Zata lebih dikenal sebagai speaker dan content creator, Digital Personal Branding Consultant, Marketing Director PT Naik Daun Digital, Founder Komunitas Female Creators Indonesia & Platform idekerjadarirumah.id.
Hmmmm.. keren kan, sepak terjang dan jabatannya? Gimana, masih ragu kerja "cuman dari rumah aja"?
Apa yang Bikin Launching Buku Ini Istimewa? Acaranya!
Acara yang diadakan di Function Room Gramedia Matraman Lantai 3 ini konsepnya lucu loh.. Bayangin, tamu-tamunya diwajibkan pake baju rumah atau yang nyaman untuk kerja dari rumah saja.
Zata juga menyediakan beberapa fasilitas foto yang beda banget. Alih-alih photobooth malah disediain booth 360 jadi seru banget euy!
Awalnya karena antara sedih dan kecewa karena saat pandemi, banyak sekali job yang dibatalkan. Bahkan ada beberapa yang sudah memberi DP eeh uangnya diminta untuk dikembalikan lagi!
Zata juga ingin menerbitkan buku ini karena ia merasa pastinya banyak wanita yang ingin mulai kerja dari rumah. Banyak hal yang terjadi di dunia sejak quantum leap bernama dunia digital merajalela. So, pasti banyak peluang yang tercipta juga akibat perubahan paradigma.
Zata Ligouw nggak cuma ngasih daftar pekerjaan yang bisa kamu coba dari rumah, tapi juga strategi biar kamu makin bersinar di dunia online.
Story selling adalah strategi penjualan yang menggunakan cerita, bisa pengalaman menggunakan produk, latar belakang produk dan lain sebagainya.Pentingnya Story Selling
Strategi story selling dinilai lebih diterima audiens dibandingkan dengan hanya menyampaikan fitur produk, testimoni, atau benefit produk. Karena sesungguhnya manusia tidak suka dengan konten jualan, mereka tidak suka iklan, oleh karena itu ada fitur premium di berbagai macam platform agar tidak dilewati iklan.
Dengan strategi story selling, cenderung lebih mudah untuk diterima oleh masyarakat karena informasi itu dibungkus/disampaikan dalam sebuah cerita.
Jadi mulai sekarang, cobain yuk jualan pakai cara story selling!
Beberapa ide kerjanya aku banget, kayak:
Dulu aku pikir, siapa sih yang bakal baca e-book aku? Ternyata, pasar e-book itu gede banget, apalagi kalau kamu punya keahlian khusus.
Instruktur Kelas Online:
Kalau kamu jago sesuatu, misalnya masak atau bikin doodle, kenapa nggak coba ajarin orang lain lewat kursus online?
Tapi nggak cuma itu. Buku ini juga ngajarin hal-hal teknis yang super penting, kayak Digital Marketing, dengan tujuan biar produk atau jasa kita makin dikenal, strategi promosi di medsos itu wajib banget.
Powerful Storytelling:
Ini yang bikin aku makin pede nge-blog. Dengan cerita yang menarik, orang jadi betah mampir dan baca tulisan kita.
Personal Branding:
Ini kunci penting banget. Zata ngajarin cara membangun citra diri yang kuat biar orang langsung inget sama kita.
Tips kakak Zata agar betah kerja di rumah : sediakan satu ruang khusus untuk bekerja.
Office aku nanti (under construction :)) sumber : pinterest) |
1. Siapkan tempat khusus untuk meja kerja
- Pojok ruang tamu, ruang keluarga, ruang makan, dll
- Jika punya ruang lebih, boleh pakai satu ruang khusus
- Gunakan meja yang ada
- Beli meja baru/bikin meja sendiri
- Ergonomis (supaya nggak pegal)
- Board plan - boleh ditempel di dinding
Kenapa Buku Ini Berharga Banget?
Sebagai seorang freelancer, aku kadang suka merasa minder. Tapi buku ini bikin aku sadar, dengan strategi yang tepat, siapa aja bisa sukses dari rumah. Dari pertemuan ini, aku jadi makin paham pentingnya:
- Konsistensi: Kalau mau dikenal, kita harus rajin posting karya dan bikin konten berkualitas.
- Uniqueness : Tonjolkan keunikan diri sendiri, seperti aku yang punya gaya doodle yang khas, dan ternyata itu bisa jadi nilai jual.
- Belajar Hal Baru: Mulai dari pakai Canva sampai cara ambil foto produk yang kece, semua bisa dipelajari.
Pesan Aku Buat Kamu
Kalau kamu masih ragu-ragu mulai karier dari rumah, baca buku ini deh. Aku aja yang dulu cuma iseng doodling sekarang bisa bikin portofolio keren dan dapat klien tetap. Jangan takut gagal, karena yang penting itu langkah pertama.Harganya juga terjangkau, kok, cuma Rp135.000. Dengan ilmu sebanyak itu, menurut aku ini investasi banget buat masa depan.
Jadi, yuk, mulai langkah kamu buat sukses dari rumah. Kalau aku bisa, kamu pasti bisa juga! 💪✨
Rasanya nggak sabar buat mulai eksplorasi dunia kerja dari rumah, apalagi dengan tips tentang personal branding dan digital marketing yang katanya bisa bikin kita makin dikenal. Pasti seru banget untuk dicoba nih
BalasHapussip bang, dan jangan lupa saat buat personal branding, ada tips dari kak Zata : storyselling!
HapusDari rumah pun kita bisa personal branding ya Mak. Dan menarik ini bukunya kak Zata, jadi bisa membuat semangat bahwa kerja dari rumah pun bisa dilakukan dan tingkatkan personal branding diri biar banyak job berdatangan, aamiin
BalasHapusBener banget, Mbak! Dari rumah juga bisa banget membangun personal branding asal konsisten dan tahu caranya. Buku Kak Zata memang inspiratif ya, jadi semangat buat terus belajar dan optimalkan potensi diri. Semoga dengan personal branding yang kuat, rezeki makin lancar dan peluang-peluang baru terus berdatangan. Aamiin, Mbak
HapusSudah setahun ini aku juga banyak kerja dari rumah sih. Pengen juga nih belajar bikin e-book. Katanya lebih ringkas drpd bikin buku. BTW...kepo iiih, temen-temen pada dateng pake baju rumah tuh macam mana yah...Kalau aku kaos oblong sih...
BalasHapusTooossss ... aku juga beberapa tahun ini banyak kerja dari rumah. Bikin e-book kedengerannya seru banget ya, lebih ringkas dan fleksibel. Aku juga belajar biar bisa bikin e-book yang kece. Hehe, soal baju rumah, aku juga tim kaos oblong plus celana Bali nih, Hani!
HapusPenasaran temen-temen yang lain bajunya gimana? Ntar ada yang spill di ig pasti
Aku emang di rumah aja, malah sejak sebelum Pandemi. Btw jd penasaran pengen baca bukunya.
BalasHapusBaca deh! Aku aja bacanya buku ini bikin aku sadar, dengan strategi yang tepat, siapa aja bisa sukses dari rumah. Foto foto Zata juga hampir semua otentik milik pribadi, kagum kan sama kekonsistenan Zata?
HapusSebetulnya banyak banget ide bekerja dari rumah. Cuma terkadang kalau gak ada panduannya memang suka bingung. Gak tau harus mulai dari mana. Menarik banget ini bukunya. Apalagi zaman sekarang kayaknya semakin banyak yang berpikir kalau kerja memang gak harus kantoran
BalasHapusNah .. : MUlai dari mana ini yang bikin kita kudu ada panduan yaaa mom Chi
HapusAku setuju banget loh dengan konsep bahwa meskipun kita kerja di rumah kita harus punya area kerja sendiri. Dan ini benar-benar membangun suasana kerja yang profesional dan tidak terganggu dengan kegiatan-kegiatan lain di dalam rumah.
BalasHapusAcaranya keliatan menarik ya Tan. Duh seandainya bisa hadir. Pengen juga mengulas bukunya karena sepertinya isinya bermanfaat betul buat kita tetap menghasilkan meski sudah tidak berada di kantoran. BTW, ini beli bukunya dimana ya Tan? Gramedia ya?
Kerja dari rumah ternyata gak sesederhana itu ya! Tapi dengan personal branding yang tepat, bisa banget sukses. Buku Zata Ligouw ini jadi kunci buat yang pengen memulai. Udah coba tips story selling belum mbak? Sukses kerja dari rumah mbak.
BalasHapusdrescodenya baju rumahan, ternyata ibu2 freelancer ini kalo kerja cantik2 deh modis2 hehe...
BalasHapusSalah satu mimpiku adalah bisa kerja dari rumah (aamiin) meski sampe sekrang masih bingung mau ngerjain apa, krna ngga punya skill khusus.
Kayanya aku butuh buku ini, deh...
Senengnya baca review Mbak Tanti tentang event ini
BalasHapusSerasa bertemu Mbak Zata dan Mbak Mira serta ikutan pakai daster
Karena sebagai blogger yang kerja di ranah digital kita masih belum stabil
Jadi harus terus menambah investasi skill
Bagus banget sih ada sumber belajar personal branding kaya gini, soalnya jaman sekarang, personal branding itu penting banget dan bahkan bisa mendukung karir banget.
BalasHapusDari rumah saja tetap produktif dan mendapatkan penghasilan, pasti banyak diinginkan orang. Hanya konsistensi dan perjuangannya itu yg tidak semua orang mampu melakukan nya ya...
BalasHapusSemoga kita bisa. Semangat...
Terimakasih Mak Neng sharing cerita acaranya ini. Saya jadi berasa ikutan langsung
Mbak Tanti aku jadi kepengen punya bukunya juga menarik nih dibaca buat ibu rumah tangga biar banyak dapat insight baru ya kan
BalasHapus