Rahasia Untung dari AI untuk Ibu Rumah Tangga: Cuma Ketik, Cuan Mengalir!


Mengapa dan Bagaimana Pentingnya Prompt AI

    Jadi full IRT sejak 20 tahun lalu, masuk usia lolita pula - aku merasa AI itu rumit dan nggak terjangkau. Tapi, untunglah berkat usaha kepo dan rajin ngikutin banyak sekali coach dan artikel-artikel serupa tentang AI,  ternyata prompt—instruksi singkat yang kita buat untuk "ngomong" sama AI—itu nggak sesusah yang dibayangkan loh bunbeb.

    Disclaimer ya, ini berlaku bukan untuk semua IRT. Apalagi IRT jaman now yang pinter-pinter kayak teman bloggerku, Rani yang menulis di website pribadinya Rani R Tyas's Journal jelas ia salah satu produk jaman now yang mengedepankan teknologi!

    Eh gimana? Iya, dulu kan kita selalu tanya ke mbah google  yaaa, dan jawabannya tentu saja yang keluar adalah artikel artikel sejenis tapi dengan acuan berita atau website bersangkutan. Nah sekarang, dengan teknologi AI ini, kita bisa sesuaikan gaya bahasa bahkan karakter kita. 

Contohnya, kita tinggal ketik beberapa kata jelas dan spesifik seperti "Buatkan aku tulisan satu paragraf tentang cara membuat es buah segar - dengan hanya 5 jenis ingredients, dengan bahasa yang santai dan sudut pandang wanita usia 50 tahun" nah, seketika AI akan ketikkan persis seperti yang kita inginkan. Jika belum sesuai, kita masih bisa masukkan detailnya lagi!

Belajar memahami prompt ini ternyata bisa jadi jalan buat kita, yang mungkin nggak terlalu aktif di media sosial, untuk ikut menghasilkan uang dari rumah. Jadi, pelan-pelan saya belajar, dan ternyata, AI itu alat yang bisa bantu banget, asalkan kita tahu cara memintanya bekerja. 😊


Jualan Prompt Yuk, di Online?


    Salah satu metode menarik adalah menjual prompt berkualitas, yaitu rangkaian instruksi yang digunakan untuk menghasilkan konten dari tools AI seperti ChatGPT atau MidJourney. 

    Contohnya, hanya dengan menulis 30-100 kata, prompt ini bisa dijual dengan harga Rp30.000 hingga Rp150.000 per item. Jika laku hingga ratusan kali, penghasilannya bisa sangat menggiurkan!  

    Whuaaa .. enaknyoooo!

    Di samping itu, aku juga melihat saat ini banyak ilustrator yang bekerja dengan menggunakan AI, sehingga mempermudah pembuatan produk digital seperti aneka printables—desain yang bisa dicetak oleh pembeli, atau menjual ilustrasi hasil AI di situs stok foto seperti Adobe Stock. Bahkan, ada opsi menjual produk fisik menggunakan jasa print on demand tanpa perlu stok barang!

    Mudah? Ya ngga susah itu benar, tapi kesuksesan menggunakan jasa AI ini tidak instan, tetapi harus dibantu dengan terus belajar dan mengasah kreativitas, sehingga AI bisa menjadi alat yang membantu kita menciptakan peluang penghasilan yang stabil dan berkelanjutan.   


Cara Membuat Prompt yang Berkualitas Tinggi:


  1. Tentukan Tujuan yang Jelas:
    Sebelum membuat prompt, tentukan dengan jelas apa yang ingin dicapai. Apakah itu untuk menghasilkan artikel, gambar, atau teks lainnya? Memahami tujuan ini akan membantu menyusun prompt yang tepat.

  2. Spesifik dan Terperinci:
    Semakin detail dan spesifik prompt yang dibuat, semakin baik hasil yang dihasilkan AI. Misalnya, daripada hanya mengatakan "buat gambar pemandangan alam," kamu bisa lebih spesifik dengan "buat gambar pemandangan pegunungan di pagi hari dengan cahaya matahari yang lembut, dan kabut tipis di sekitar pohon."

  3. Gunakan Bahasa yang Sederhana namun Tepat:
    Jangan gunakan bahasa yang ambigu atau terlalu rumit. Pilih kata-kata yang jelas dan mudah dipahami oleh AI. Hindari kata-kata yang bisa menimbulkan banyak tafsiran.

  4. Pahami Karakteristik Alat AI yang Digunakan:
    Setiap platform atau alat AI (seperti ChatGPT, MidJourney, atau lainnya) memiliki cara kerja yang sedikit berbeda. Pahami bagaimana alat tersebut merespons jenis prompt tertentu, agar bisa memaksimalkan hasilnya.

  5. Eksperimen dan Refinement:
    Cobalah berbagai variasi dari prompt yang sama dan lihat hasilnya. AI sering kali menghasilkan hasil yang lebih baik setelah beberapa percobaan, jadi jangan takut untuk mencoba dan mengubah-ubah prompt hingga mendapatkan yang terbaik.

  6. Pahami Ethical AI
    Ini berarti memahami dan menerapkan prinsip-prinsip etika dalam pengembangan dan penggunaan kecerdasan buatan (AI). Ethical AI bertujuan untuk memastikan bahwa teknologi AI digunakan dengan cara yang adil, transparan, aman, dan tidak merugikan individu atau kelompok tertentu. 

Bagaimana Mendapatkan Peluang Penghasilan Dengan Bantuan AI?

Berikut beberapa contoh penjualan dengan bantuan AI di marketplace:

  1. Menjual Desain Grafis dan Ilustrasi AI

    • Platform: Etsy, Redbubble, Adobe Stock
    • Contoh: Seorang desainer membuat ilustrasi atau desain grafis menggunakan AI seperti DALL·E atau MidJourney. Desain ini kemudian diunggah ke marketplace seperti Etsy atau Redbubble untuk dijual sebagai printables, kaos, poster, atau produk lainnya. Dengan AI, proses desain menjadi lebih cepat dan mudah, memungkinkan penjual untuk mengembangkan koleksi produk lebih banyak dalam waktu singkat.
  2. Penjualan Template dan Digital Product

    • Platform: Gumroad, Shopify, Creative Market
    • Contoh: Seorang pengusaha menggunakan AI untuk membuat template desain grafis, template website, atau even eBook yang bisa diunduh. Produk ini diunggah ke platform seperti Gumroad atau Shopify untuk dijual. AI dapat mempercepat pembuatan template ini, memungkinkan pembuat untuk membuat produk digital berkualitas dengan lebih sedikit usaha.
  3. Menjual Prompt AI untuk Pembuatan Konten

    • Platform: Fiverr, Etsy, Prompt marketplaces (seperti PromptBase)
    • Contoh: Seorang ahli dalam membuat prompt untuk alat AI seperti ChatGPT atau MidJourney dapat menjual prompt berkualitas tinggi di marketplace seperti Fiverr atau PromptBase. Misalnya, mereka bisa membuat prompt untuk penulisan artikel blog, pembuatan gambar, atau bahkan pembuatan video. Pembeli bisa membeli prompt ini dan menggunakannya untuk menghasilkan konten sesuai kebutuhan mereka.
  4. Pembuatan Video Otomatis Menggunakan AI

    • Platform: YouTube, Vimeo, Fiverr
    • Contoh: AI dapat digunakan untuk membuat video otomatis dengan menggabungkan teks, gambar, dan musik, seperti menggunakan alat seperti Synthesia untuk membuat video presentasi atau tutorial. Video ini kemudian dapat dijual atau dipasang di platform seperti YouTube untuk mendapatkan penghasilan dari iklan atau di Fiverr untuk menjual jasa pembuatan video.
  5. Menjual Konten Teks atau Artikel

    • Platform: Medium, Amazon Kindle Direct Publishing (KDP), Fiverr
    • Contoh: Menggunakan AI untuk menghasilkan artikel atau buku pendek yang kemudian dipublikasikan di platform seperti Medium untuk mendapatkan bayaran atau dijual melalui Amazon KDP sebagai eBook. Pembuat konten bisa menggunakan alat seperti ChatGPT untuk mempercepat pembuatan artikel berkualitas yang menarik bagi audiens tertentu.

Dari journal Rani sahabat bloggerku, aku juga jadi tahu bahwa ada banyak sekali konten dan e-book yang berhubungan dengan kecantikan (beauty), parenting atau traveling. Kita bisa memanfaatkan platform dan sosial media  untuk menjual produknya!

    Nah teman, dengan menggunakan AI, proses pembuatan produk atau layanan dapat dipercepat, meningkatkan efisiensi, dan membuka lebih banyak peluang di marketplace online.

Nunggu apa dong? Udah buruaaan belajar tentang AI dan tools-nya... ntar ketinggalan kereta loh. 

2 komentar

  1. Sebagai user dari teknologi AI, aku sama sekali nggak kepikiran untuk menjual produk dari AI. Rasanya agak-agak gimana sih kalau menjual produk yang kurang identik sama keaslian dari karyaku sendiri #halah.

    tapi bener sih memang sejak ada AI jadi lebih mudah. Hanya saja masih pengen bikin gambar dari AI biar ilustratrasi di blog jadi lebih mudah sesuai dengan bayangan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. untuk mantra atau prompt di AI penghasil image Bing memang tinggal menyesuaikan dengan gaya kita Rani.

      Contohnya: bisa dicoba dengan batuan kalimat: buatkan seorang wanita berusia 35 tahun, ilustrasi di setting tahun 1940, dengan mode vintage, background dapur berwarna hijau dan keramik bergaya Spanyol.

      Hapus

TERIMAKASIH SUDAH MEMBACA BLOG NENG TANTI (^_^)